Kemajuan ilmu gizi saat ini tidak lepas dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi secara umum. Dewasa ini kesuksesan dapat dicapai dengan keahlian dan kemampuan yang berkualitas, tidak hanya sekedar memiliki gelar, namun siapa yang dapat menerapkan ilmu nya dengan baik.
Kemampuan dan kompetensi nutrisionis pada prinsip nya telah didapatkan dalam jenjang pendidikan, akan tetapi tidak dapat mengaplikasikan kompetensi nya dengan optimal karena berbagai penyebab. Kurang nya kegiatan penyegaran dan terbatas nya ilmu yang diperoleh saat kuliah menjadi penyebab yang cukup signifikan. Kompetensi dan kemampuan penting yang harus dimiliki oleh nutrisionis dan ahli gizi diantaranya komunikasi, asuhan gizi dan penyusunan menu, pengukuran antropometri, dan mengolah data gizi.
Berdasarkan hal tersebut, Bidang Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Gizi, Ikatan Sarjana Gizi Indonesia (ISAGI) berencana melakukan peningkatan kompetensi lanjut bagi seluruh elemen gizi dari mahasiswa, praktisi dan akademisi.
Tujuan:
- Meningkatkan pengetahuan mahasiswa dan ahli gizi di Indonesia
- Meningkatkan kompetensi mahasiswa dan ahli gizi di Indonesia
- Memberikan motivasi kepada mahasiswa dan ahli gizi di Indonesia
Peserta
Peserta terdiri dari Mahasiswa Gizi, Praktisi (Nutrisionis/Dietisien) dan Akademisi (Dosen dan Peneliti).
Pemateri
Tema